Meriah! Rawadalem Bersholawat Bersama Gus Ilham Dan An-Najaah Krapyak Yogyakarta

Rawadalem Bersholawat Bersama Gus Ilham dan Group Hadroh An-Najaah Krapyak Yogyakarta | Blog Kang Hamzah - Hari ini tanggal 31 Desember 2015 bertepatan dengan malam tahun baru masehi 2016, Dewan Kemakmuran Masjid Al-Barokah Desa Rawadalem Kec. Balongan Kab. Indramayu dan Remaja Masjid tersebut memperingati kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW, yang bertempat di halaman Masjid Al-Barokah Rawadalem.

Begitu banyak yang hadir dalam acara tersebut, dari anak-anak sampai para orang tua semuanya bertumpah ruah di halaman masjid Al-Barokah Rawadalem untuk mengikuti acara pembacaan kitab simtudduror. Hanya ada satu kata untuk acara Rawadalem Bersholawat ini yaitu Meriah. Soalnya pada tahun sebelumnya, menurut ane, tidak semeriah dan tidak se-khusuk acara yang sekarang.

Selain dihadiri oleh masyarakat dan sesepuh-sesepuh kyai Desa Rawadalem, nampak hadir pula Gus Ilham yang sengaja di undang oleh pihak panitia untuk memimpin jalannya pembacaan maulid simtudduror sekaligus mengesahkan pembentukkan Majelis SANTRI Indramayu, yang sampai sekarang masih dimusyawarahkan oleh pimpinan-pimpinan dari masing-masing group hadroh yang ada di Kab. Indramayu.

Sedikit pesan dari Gus Ilham, bahwa group hadroh harus semangat dalam membacakan maulid dan tidak boleh bercanda atau bergurau. Karena memang ini merupakan pembacaan kisah-kisah nabi dan juga sejarahnya. Jadi harus bisa khusuk agar bisa menghayati dan menambah cinta kepada baginda Rosulallah SAW. Selain itu juga, beliau berpesan kepada seluruh group hadroh untuk terus mensyiarkan sholawat, karena sekarang sudah banyak yang mulai melarang untuk bersholawat kepada baginda Nabi Besar Muhammad SAW.

Ada 4 (Empat) perkara yang harus di ingat bagi para group hadroh, baik dari penabuh maupun vokal sebelum memulai pembacaan maulid, tentu dengan tujuan agar bisa khusuk, diantaranya yaitu :

1. Harus benar dan fasih dalam melafalkan atau membaca sholawat yang akan di baca.
2. Harus mengerti arti atau faham maknsa sholawat yang di baca.
3. Harus sopan terhadap apa yang berkaitan dengan maulid.
4. Harus suka / menghayati / menikmati dengan sholawat tersebut.

Itulah pesan dari Gus Ilham, agar supaya bisa diamalkan bagi para group hadroh yang ada di Kab. Indramayu khususnya, dan untuk group hadroh se-Indonesia. Supaya menuju Indonesia yang baik dan benar.

Akhirnya acara ini ditutup dengan doa oleh K. Mahfudz selaku sesepuh Desa Rawadalem, dan di akhiri pula dengan kenang-kenangan foto bareng bersama Gus Ilham. Berikut beberapa foto dokumentasi dari acara `Rawadalem Bersholawat` bersama Gus Ilham dan Group Hadroh An-Najaah Krapyak Yogyakarta :

Tampak hadir Gus Ilham (baju coklat) samping kanan Kang Ust. Hasanudin

Rawadalem Bersholawat

Group Hadroh An-Nida Widasari hadir

Dengan acara Rawadalem Bersholawat ini, semoga kita semua mendapatkan syafaat dan pertolongan dari Baginda Nabi Agung Muhammad SAW kelak di yaumil akhir. Aamiin ya Robbal `alamiin. Terima kasih, sholli `allannabi Muhammad!!